29.12.07

MENARA SI RAYAP BUTA

Mungkinkah pekerja yang buta mendirikan bangunan setinggi Gedung Empire State? Prestasi
sedemikian adalah tidak mungkin bagi manusia. Tetapi, rayap yang buta, sepanjang hidupnya, sanggup
membangun sarang setinggi Gedung Empire State, pada perbandingan yang setara dengan ukuran tubuh
mereka.
Salah satu ciri penting rayap adalah mereka membuat sarang yang begitu kuat sehingga manusia pun
hanya dapat menghancurkannya dengan susah-payah. Rayap-rayap membangun berbagai jenis sarang
disesuaikan dengan kebutuhan mereka. Ada yang membangun sarang sebagai perlindungan terhadap panas
yang membakar, ada pula yang membangun sarangnya untuk berteduh dari hujan. Sarang-sarang ini dapat
dibangun di bawah maupun di atas tanah atau bahkan di dalam pohon.
Bila kita melihat ke dalam sarang rayap, kita dapat melihat penampilannya yang seperti spons. Sarang
itu terdiri dari banyak lubang yang lebarnya sekitar 2,5 cm (1 inci) atau kurang dari itu. Lubang-lubang ini
terhubungkan satu sama lain oleh lorong yang hanya dapat dilewati oleh rayap. Bahan mentah yang
digunakan rayap saat membuat bangunan yang mengagumkan ini hanya terdiri dari tanah, air liurnya, dan
kotoran atau zat buangan tubuh. Dengan menggunakan bahan-bahan sederhana tersebut, sebagian rayap
membuat sarang yang sangat kuat sehingga hanya dapat dihancurkan dengan menggunakan dinamit, dan
sarang ini juga memiliki sistem yang begitu teperinci seperti labirin, saluran peredaran udara, dan lorong.
Segi utama paling menakjubkan dari rayap yang dapat membangun sarang berupa menara yang hebat
ini, sebagaimana telah disebutkan di atas, adalah karena rayap sama sekali buta. Ini hal yang paling penting.
Rayap tidak dapat melihat terowongan yang dibuatnya, tidak juga bahan dan tanah yang digunakannya,
maupun lubang-lubang yang dibangunnya.
Bila hasil karya rayap dan manusia dibandingkan, keajaiban pada apa yang dilakukan rayap bahkan
dapat lebih jelas dilihat. Maka, agar kita bisa membuat penilaian yang lebih baik atas "pencakar langit" yang
dibangun rayap, Gedung Empire State di New York, Amerika, bisa menjadi pembanding yang cocok.
Gedung tersebut tingginya 443 meter (1453 kaki). Rayap adalah serangga berukuran 1-2 cm (0,4-0,8 inci).
Walaupun tubuhnya amat kecil, rayap membangun sarang raksasa yang menjulang hingga 7 meter (23 kaki)
tingginya. Jika rayap sama tingginya dengan manusia, sarang spektakuler buatan mereka akan berukuran
empat kali lebih tinggi daripada Gedung Empire State. Rayap telah melakukan pekerjaan yang luar biasa,
yang bahkan tidak dapat dicapai oleh manusia, selama berjuta-juta tahun sejak mereka diciptakan.
Dia Yang telah menciptakan rayap dengan semua karakteristiknya adalah Allah. Dengan mengaruniai
rayap kemampuan untuk membuat bangunan yang hebat, Dia, Penguasa segala sesuatu, memperkenalkan
kepada kita kekuasaan-Nya dan pengetahuan-Nya yang tidak terbatas. Seperti yang diungkapkan-Nya dalam
Al Qur‘an:
Allah menciptakan segala sesuatu dan Dia memelihara segala sesuatu. (QS. Az Zumar, 39: 62)

HARUN YAHYA Penerjemah: Rina S. Marzuki Penyunting: Aryani{C} All rights reserved All Rights Reserved. No part of this publication may beReproduced, stored in a retrieval system or transmitted in any form or by any means,electronic, mechanical, photocopying, recording or otherwise, without the prior writtenconsent of the publisher.All translations from the Qur'an are from The Noble Qur'an: a New Rendering of itsMeaning in English by Hajj Abdalhaqq and Aisha Bewley, published by Bookwork, Norwich,UK, 1420 CE/1999 AH. Title: Magnificence EverywhereAuthor: Harun Yahya Edited by: Branwen Denton

Tidak ada komentar: